PONTIANAK - Para penerbang di Skuadron I
Hawk 100/200 Pangkalan Udara Supadio bisa fokus berlatih meningkatkan
kemampuan dan menambah jam terbang. Itu bisa dilakukan karena wilayah
perbatasan Indonesia dan Malaysia di darat serta perbatasan Indonesia
dan beberapa negara di wilayah laut tergolong aman.
Komandan
Pangkalan Udara Supadio Kolonel Pnb Novyan Samyoga, Jumat (19/4/2013)
menuturkan, sangat penting bagi para penerbang untuk meningkatkan
kemampuan dan menambah jam terbang. "Setiap hari, para penerbang
memiliki jadwal terbang, kecuali dalam kondisi cuaca yang tidak
memungkinkan. Selain mengasah kemampuan, para penerbang juga bisa
meningkatkan kerjasama tim," kata Novyan.
Menurut Novyan,
patroli ke wilayah perbatasan umumnya dilakukan jika kondisi perbatasan
meningkat. "Patroli ke perbatasan dilakukan dengan pertimbangan
kegentingan dan lebih dahulu dikaji. Pada dasarnya, kami semua berharap
wilayah perbatasan tetap aman. Namun, jika suatu saat ada peningkatan
kondisi, para penerbang sudah siap. Setiap hari, mereka mengoperasikan
Hawk dan sudah terlatih," kata Novyan.
Setelah selesai
melakukan latihan, para penerbang biasanya berdiskusi dengan para
mekanik di pangkalan. Mereka memberi masukan mengenai kondisi terakhir
pesawat. Jika ada gangguan pada pesawat, mekanik akan langsung
memperbaiki begitu pesawat tiba di pangkalan.
Sumber: Kompas
0 komentar:
Posting Komentar