Komandan Gugus Tempur Laut Armada Timur TNI AL, Laksamana
Pertama TNI Arie Soedewo, mengunjungi dan memantau kondisi wilayah perbatasan
perairan Indonesia-Malaysia di Kabupaten Nunukan Kalimantan Timur, Rabu (13/3).
Maksud kedatangannya, kata dia, adalah untuk melihat
langsung persiapan prajurit TNI AL yang sedang bertugas menjaga wilayah
perbatasan perairan Indonesia-Malaysia dan segala perlengkapannya.
"Selama ini saya cuma mendapatkan laporan, dan kali ini
saya mau melihat langsung kondisi pengamanan di wilayah perbatasan laut antara
Indonesia dan Malaysia termasuk perlengkapannya," ujar dia yang didampingi
Komandan Pengkalan TNI AL Kabupaten Nunukan, Letkol Laut Bayu dan Komandan KRI
Abdul Halim Perdanakusuma, Letkol Laut Kemas Muhammad Ikwan.
Ia juga mengakui kunjungannya kali ini menjadi rangkaian
krisis keamanan yang terjadi Negeri Bagian Sabah Malaysia antara pasukan
Kesultanan Sulu Filipina dengan pemerintah Malaysia.
Menurutnya, terkait dengan konflik yang terjadi di negara
tetangga tersebut perlu adanya antisipasi dari kalangan pengamanan negara
terhadap wilayah perbatasan di Kabupaten Nunukan jikalau terjadi hal-hal yang
tidak diinginkan.
"Jadi, kedatangan kami di sini (Lanal Nunukan) juga
dapat dikatakan sebagai bagian daripada pemantauan konflik yang terjadi di
Sabah," ujar Arie Soedewo.
Ditambahkan, Kabupaten Nunukan sebagai wilayah negara
kesatuan RI yang berbatasan dengan Sabah Malaysia maka TNI AL berkewajiban
melakukan sistem pengamanan secara ketat.
Sementara Komandan KRI Abdul Halim Perdanakusuma, Letkol
Laut Kemas Muhammad Ikwan yang ditemui secara terpisah menyebutkan selama
hampir dua bulan ditugaskan menjaga keamanan wilayah perbatasan perairan
Indonesia-Malaysia di Kabupaten Nunukan pada intinya kondisi keamanan masih
kondusif dan terkendali. Walaupun
akunya, sempat beberapa kali berhasil menemukan terjadinya pergerakan di
wilayah perbatasan perairan dari aparat keamanan Sabah di sekitar Karang
Unarang.
Namun hal itu tidak sempat melakukan hal-hal yang tidak
diinginkan dan perlu dimaklumi Karang Unarang merupakan tapal batas laut,
ujarnya.
Sumber: Antara
0 komentar:
Posting Komentar