Perairan Laut Jawa - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan kemampuan
untuk mempertahankan kedaulatan harus sepadan dengan luas wilayah yang
dimiliki.
"Terus terang dibandingkan luas wilayah, mestinya kekuatan militer
kita harus lebih besar dan modern, meski dengan judul `minimum essensial
force`," kata Presiden saat mendengarkan paparan mengenai Latihan
Gabungan TNI tahun 2013 di atas KRI Makassar 590 di perairan Laut Jawa
menuju Situbondo dari Dermaga Ujung Surabaya, Kamis.
Presiden memaparkan kekuatan TNI harus siap untuk menghadapi
tantangan kedaulatan wilayah kapan pun. Sistem persenjataan itu harus
imbangi negara lain, bahkan harus lebih unggul.
"Alhamdulillah sekarang ini kita punya kemampuan maka tanpa mengorbankan kepentingan lain maka bisa memodernisasi," tuturnya.
Dalam kesempatan itu, Presiden mengatakan upaya untuk meningkatkan
kemampuan pertahanan nasional hendaknya tidak mengalami perlambatan
karena masalah-masalah politik dalam negeri yang bisa menganggu
stabilitas nasional.
"Mestinya bangsa ini bersatu jangan karena urusan politik A dan B
maka hilang kesempatan (memperbaharui-red)," ujarnya, menegaskan.
Latihan Gabungan TNI tahun 2013, seperti yang dipaparkan oleh
Komandan Latihan, Pangkostrad Letjen TNI Munir berlangsung selama 20
hari dan melibatkan secara langsung 13.294 personel.
Pada Kamis siang, di perairan Laut Jawa, di atas KRI Makassar dengan
nomor lambung 590, Presiden menyaksikan kegiatan "screen exercise",
"anti sub marine exercise", "cross deck exercise" evakuasi dan
pemindahan barang, latihan bantuan serangan udara dan penembakan kapal.
Kepala Negara juga menyaksikan simulasi penembakan kapal penembakan
dengan exocet MM40 blok II dari KRI Sultan Iskandar muda 367, penembakan
rudal C802 dari KRI Abdul Halim Perdanakusuma 355, dan terpedo SUT dari
KRI Cakra 401 dengan sasaran ex KRI Teluk Semangka 512.
Turut menyaksikan, dalam KRI Surabaya dengan nomor lambung 591 yang
berlayar di belakang KRI Makassar, Wakil Presiden Boediono.
Sumber: Antara
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
BERITA TERPOPULER
HARI BELA NEGARA 2015
PERHATIAN
"Bagi Sobat Readers ingin mempublikasikan kembali tulisan ini di website atau blog Sobat Readers, mohon cantumkan link aktif artikel yang bersangkutan termasuk semua link yang ada di dalam artikel tersebut"
Terima kasih
Admin
0 komentar:
Posting Komentar