Jakarta, DMC – Pemerintah Amerika Serikat sangat memberikan Apresiasi kepada Indonesia atas terselenggaranya Forum Jakarta Indonesia Defense Dialogue (JIDD).
Apresiasi ini diungkapkan Deputy Sekretaris Pertahanan Amerika Asthon
B. Carter, Rabu (20/3) saat melakukan kunjungan kehormatan ke Menhan
RI, Purnomo Yusgiantoro, di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta.
Asthon B. Carter menilai forum JIDD
merupakan model baru dalam mengembangkan ide-ide untuk mewujudkan
resolusi terhadap permasalahan hubungan perdamaian antara negara
khususnya di kawasan Asia Tenggara. Selain itu forum JIDD ini juga dapat
menjadi wadah diskusi dalam mewujudkan keamanan internasional.
Sehubungan dengan hal tersebut Asthon B. Carter menuturkan bahwa
Pemerintah Amerika menilai positif terhadap peran Indonesia dalam
menciptakan keamanan regional sehingga masalah-masalah di kawasan tidak
lagi muncul ke permukaan. Namun menurut dirinya apabila masih terdapat
masalah keamanan akan dapat diselesaikakan melalui dialog dan cara-cara
diplomasi.
Lebih lanjut Asthon B. Carter
menjelaskan Pemerintah Amerika tengah mencanangkan konsep perdamaian
dimana tidak lagi memperlihatkan peran yang menonjol dari negaranya.
Melainkan ingin memberikan kesempatan negara-negara lain didunia
khususnya yang berada dikawasan Asia Tenggara untuk berperan aktif.
Sehingga pada akhirnya dapat memberikan keleluasaan kepada negara lain
untuk ikut andil dalam menciptakan perdamaian dan stabilitas di kawasan.
Ditambahkan juga Asthon B. Carter, Pemerintah Amerika kini juga melakukan suatu transformasi dari Geographical Focus yang mengarah kepada keamanan internasional berubah menjadi Functional Focus yang meliputi pengembangan system cyber defence, peningkatan profesionalitas, keamanan intrnasional dan pengembangan konsep perdamaian.
Pada kesempatan pertemuan tersebut
dibahas juga peningkatan hubungan bilateral antara Amerika dan
Indonesia, dimana kedua negara telah sepakat untuk mengembangkan dan
memperdalam kerjasama yang telah terjalin selama ini. Khusus untuk
kerjasama militer, seperti latihan bersama, pendidikan dan pertukaran
personil. Berkenaan dengan hal itu pihak Indonesia menginginkan adanya
peningkatan kerjasama di bidang Alutsista, seperti pengembangan proyek Foreign Military Sales (FMS) untuk mendukung porses modernisasi peralatan TNI.
Deputy Sekretaris Pertahanan Amerika
beranggapan bahwa Asia Tenggara merupakan kawasan yang paling dinamis.
Sehingga Amerika merasa optimis jika kerjasama dengan Indonesia bisa
dilaksanakan lebih baik lagi maka akan mempengaruhi kerjasama secara
menyeluruh antara Amerika dengan negara-negara di kawasan Asia Tenggara.
Sumber: DMC
0 komentar:
Posting Komentar