BANDUNG – PT Dirgantara Indonesia mengungkapkan rencana memproduksi pesawat komersil baru yang sejenis dengan N-250.
Pesawat dengan kapasitas sekitar 80-100 penumpang tersebut dinilai memiliki pangsa pasar yang besar. "Bukan
N-250, tapi pesawat yagn sejenis, ujar Direktur Bidang Kualitas
sekaligus Juru Bicara PT DI, Sonny Saleh Ibrahim, dikutip Kamis
(21/2/2013).
Pesawat
itu akan dikerjakan bersama PT Ragio Aviasi Industri (RAI). RAI adalah
gabungan dua persuahaan yakni, PT Ilhabi Rekatama, putra BJ Habibie,
Ilham Akbar Habibie dan PT Modal Elang milik mantan Direktur Utama Bursa
Efek Indonesia (BEI), Erry Firmansyah.
Bahkan, kata dia, RAI tidak bisa merealisasikannya, PT DI akan tetap membangun pesawat komersil itu.
Tahun
ini, kata dia, akan menyusun konsep pesawat tersebut. Dan bila itu
terealisasi, butuh waktu 3 tahun untuk mewujudkan pesawat dengan nilai
yang setara dengan jenis ATR tersebut, yakni US$ 42 juta per unit.
Sumber: indonesiainfrastructurenews.com
0 komentar:
Posting Komentar