Unsur satuan dan staf Lanud Iswahjudi, diuji kesiapan operasionalnya,
dalam latihan dengan sandi “Elang Gesit” selama tiga hari (25-27/2),
dibuka oleh Komandan Lanud Iswahjudi Marsekal Pertama TNI Yuyu Sutisna,
S.E., di Main Appron Lanud Iwj, Senin (25/2).
Latihan “Elang Gesit” tersebut menurut Komandan Lanud Iswahjudi
Marsma TNI Yuyu Sutisna, S.E., dimaksudkan untuk menciptakan kesatuan
tindakan dan pengertian dalam merencanakan suatu kegiatan operasi udara,
mulai dari menganalisa dan menguji doktrin sampai mengaplikasikannya
prosedur, taktik dan teknik sistem operasi udara serta Pertahanan
Pangkalan.
Mengingat Lanud Iswahjudi sebagai pangkalan induk dan pangkalan
operasi, maka harus selalu berada pada tingkat kesiapan operasional yang
tinggi, sehingga apabila setiap saat mendapatkan tugas operasi akan
mampu melaksanakan dengan berhasil, aman dan lancar.
“Oleh karena itu secara terjadwal dalam Program Kerja 2013 bidang
operasi dan latihan dilaksanakan latihan-latihan secara bertahap,
bertingkat dan berlanjut mulai dari latihan perorangan sampai latihan
satuan bagi satuan yang berada di jajaran Lanud Iswahjudi”, ungkap
Danlanud Iwj.
Bersamaan dengan digelarnya latihan “Elang Gesit” tahun 2013
dilaksankan pula Latihan Keamananan Pertahanan Pangkalan (Kamhanlan),
dan latihan Survival Dasar bagi para penerbang tempur Lanud Iswahjudi,
dengan lokasi latihan di Lereng Gunung Lawu, Magetan.
Latihan, “Elang Gesit”, Survival Dasar dan Latihan Kamhanlan tahun
2013 di Lanud Iswahjudi ditandai dengan penyematan tanda latihan oleh
Komandan Lanud Iswahjudi Marsekal Pertama TNI Yuyu Sutisna, S.E.
Sumber: TNI AU
0 komentar:
Posting Komentar